ABG Jual Diri Demi Gadget

Entri Tanpa Judul : Di mana-mana orang sibuk membahas gadget mana yang bagus, gadget mana yang bisa begini-bisa begitu dan lain sebagainya. Barang-barang mahal seperti ini tidak lagi menjadi topik pembicaraan orang-orang kelas menengah ke atas. Kelas menengah ke bawah dan ke bawah lagi pun sibuk membahasnya. Entah hanya sekedar dibahas sambil lalu ataupun serius, namun bisa dipastikan banyak dari orang-orang kelas menengah ke bawah tersebut menyibukkan diri dan berusaha dengan segala cara untuk memiliki gadget-gadget tersebut. Bahkan tidak bisa kita pungkiri, cara-cara kotor pun nekad ditempuh demi memuaskan hasrat untuk memiliki barang mewah ini.


Hidup itu memang penuh perjuangan. Untuk makan dan mendapatkan apa yang diinginkan, manusia harus melakukan banyak usaha. Namun karena manusia memiliki norma atau aturan, usaha yang dilakukan haruslah tidak melanggar aturan norma yang mengikat manusia, baik norma agama, adat dan sebagainya. (quotes source)


Petikan kalimat di atas saya temukan di salah satu artikel blog sahabat yang berkaitan langsung dengan pemberitaan beberapa minggu yang lalu, di mana demi memenuhi keinginan untuk memiliki BB (Blackberry bukan Bau Badan) seorang siswi SMA di Kota Pahlawan, Surabaya nekad menjajakan tubuhnya. Miris memang membaca beritanya. Usia yang seharusnya dipergunakan untuk mengais ilmu demi masa depan ternyata digunakan sebaliknya; mengais rupiah demi kesenangan sesaat. Demi kata gaul. Agar dibilang modern. Agar selalu eksis saat melek maupun merem. Agar dibilang melek teknologi dan agar agar yang lainnya. Padahal mereka tidak tahu, ini adalah bentuk lain dari sebuah penjajahan (maaf kalau salah).


source : http://www.bangancis.web.id/2013/08/entri-tanpa-judul.html



ABG Jual Diri Demi Gadget
LihatTutupKomentar
Cancel

Berikan Komentar yang Membangun, SPAM dan sejenisnya Tidak Diterima